Merbau Mataram – RAJABASANEWS.COM- – Calon Bupati Lampung Selatan (Lamsel) nomor urut 1, Nanang Ermanto nampaknya juga berbakat menjadi sosok sang inspirator.
Bagaimana tidak, dari track reccord-nya, Nanang memiliki pengalaman hidup yang tidak mudah dalam meniti karir. Hal tersebut, dapat menjadi refrensi masyarakat.
Pengalaman hidupnya ini, diceritakan Nanang pada saat melakukan kampanye di Kecamatan Merbau Mataram, Jum’at (16/10/2020).
Nanang mengaku, puluhan tahun lalu sebelum ia kenal dengan dunia perpolitikan ia sempat menjadi montir otomotif di bengkel sendiri. Sedang istrinya Winarni berjualan soto di dekat bengkel Nanang.
“Kami bersama-sama mencari nafkah, dengan mengandalkan ketrampilan alakadarnya. Yang penting semangat, dan tetap teguh dalam menjalani hidup,” ujar Nanang.
Ia melanjutkan, seiring waktu berlalu, Nanang juga pernah menjadi kepala keamanan di salah satu Pasar. Dari profesi ini, Nanang mulai bergaul dan banyak memiliki teman berbagai kalangan, sehingga sampainya berminat ikut campur dalam kepemerintahan.
“Pertama kali dalam dunia pemerintahan, saya dipilih masyarakat untuk menjadi salah satu anggota BPD di Way Galih. Karena hal ini, dikit demi sedikit, saya mulai memahami sistem pemerintahan,” Lanjutnya.
Selanjutnya, lantaran dinilai memiliki kinerja baik saat menjadi anggota BPD, Nanang kemudian dicalonkan oleh masyarakat ketika masa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Way Galih.
“Saya juga sempat tidak percaya, bahwa saya ternyata menang dalam pencalonan Pilkades. Akhirnya saya mulai belajar bagaimana menjadi seorang peminpin dari sini,” Imbuh Nanang melanjutkan ceritanya.
Terus mendapatkan nilai plus dari masyarakat Way Galih, kemudian Nanang dapat melanjutkan kepemimpinannya sebagai Kades selama dua periode. Setelah itu, Nanang kembali diamanahi masyarakat untuk mewakili warga Way Galih sebagai anggota DPRD Lamsel.
“Sebagai wakil rakyat di kursi legislatif, alhamdulillah saya juga dipercaya menjalankan amanah itu selama dua periode. Hingga kemudian diperintahkan oleh partai untuk menjadi Wakil Bupati,” kata Nanang seraya mengaku saat itu ia memiliki posisi di Partai PDIP Lamsel.
Setelah terpilih menjadi Wakil Bupati Lamsel periode 2016-2021, Nanang bak ketiban bulan. Adanya sebuah persoalan sehingga menjadikan hikmah untuknya menjadi seorang pemimpin di Kabupaten Khagom Mufakat.
“Hingga akhirnya saat ini saya menjadi Bupati Lampung Selatan. Dari sederetan cerita saya ini, mengartikan bahwa siapapun dari kalangan manapun, kita bisa menjadi seorang pemimpin. Tidak harus memiliki gelar yang banyak,” Ujarnya memberi seolah memberi semangat bagi masyarakat yang memiliki mimpi besar dalam hidup.
“Saya benar-benar dari nol. Untuk itu, bagi siapapun yang memiliki sebuah mimpi atau cita-cita, harus tetap teguh dan semangat untuk menggapainya. Jangan mudah menyerah dan putus asa. Untuk itu, mudah-mudahan dari cerita ini, kita semua dapat mengambil hikmahnya,” Harapnya.
Nanang juga menegaskan, ia bukan merupakan orang yang memiliki type lupa diri. Jika ia kembali dipercaya untuk menjadi Bupati Lamsel, ia tidak akan membatasi jarak dengan warganya.“
Saya berharap, kita sebagai warga pemilih yang cerdas tidak mudah terprovokasi. Kalau Pak Nanang masih dipercaya lagi menjadi Bupati, pasti akan lebih rutin turun ke masyarakat, menyapa masyarakat dan selalu memberi semangat untuk masyarakat, ” Tutupnya. (Doy/Red)