Warga Binaan, Lapas Kalianda Ikuti Pameran Olahan Hasil Terbaik Kwalitas Premium Karya

Lampung Selatan Prestasi

Kalianda-(RAJABASANEWS.COM) – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kalianda mengikuti kegiatan Pameran Produk Hasil Olahan Karya Warga Binaan Pemasyarakatan di Lampung Walk, Bandar Lampung, Kamis (4/11).

Dalam hal ini Lapas Kalianda memamerkan berbagai macam hasil olahan Warga Binaan Lapas Kalianda yang telah melalui proses yang kreatif dan dikerjakan dengan hati-hati, sehingga menghasilkan sebuah karya dengan Kualitas Super Premium.

Beberapa Hasil Karya yang ditampilkan oleh Lapas Kalianda adalah Madu Klanceng, Kaos Batik, Lukisan Profil Siluet, dan Miniatur Patung.

Ditemui di lokasi Pameran, Kepala Lapas Kalianda Dr. Tetra Destorie mengajak masyarakat Lampung untuk melihat dan menyaksikan hasil olahan karya Warga Binaan yang dibuat oleh Warga Binaan Lapas/Rutan di Lampung.

“Ayo masyarakat Lampung, Ayo saksikan Hasil Olahan Karya Warga Binaan dari Lapas/Rutan di Lampung, dijamin puas dan tidak akan menyesal. Semua barang hasil olahan yang ditampilkan kualitasnya premium,” tutur Kalapas Kalianda.

Dirinya menjelaskan bahwa pihaknya memamerkan beberapa Hasil Karya terbaik yang diolah melalui tangan terampil Warga Binaan Pemasyarakatan yang telah dibimbing dan diberi Pelatihan.

“Hari ini kami memamerkan kepada masyarakat Madu Klanceng, Kaos Batik, Lukisan Profil Siluet, dan Miniatur Patung. Kesemua itu merupakan hasil cipta karya Warga Binaan kita yang telah dilatih dan dibimbing oleh Petugas,” terang Dr. Tetra.

“Alhamdulillah hasil karya kami mendapat pujian dan apresiasi dari Wakil Kepala BPIP Bapak Hariyono, Kakanwil Lampung, dan Kadivpas Lampung. Kami bersyukur sekali atas kreasi dan kreativitas Warga Binaan Lapas Kalianda. Mudah-mudahan kami bisa berkreasi dan berinovasi dengan lebih baik lagi kedepannya,” tutupnya. (Hms/Hrn)

#PastiKeren
#PastiWBK
#LapasKalianda2021
#HumasLapasKalianda
#kumhampasti
#kumhamlampung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *