LAMPUNG SELATAN – ( RAJABASANEWS .COM ) Team Investigasi para awak media terkait isu yang beredar di media online tentang berita dugaan pihak SPBU 24.355.63 Kelurahan Way Urang, Jati Permai Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, menjual BBM jenis solar secara ilegal kepada pengecer menggunakan jerigen. Pada hari Jum’at tanggal 17/11/2023 yang lalu
Hasil konfirmasi beberapa awak media dengan pengawas SPBU setempat bernama Rendi mengatakan, “tentang isu yang beredar di media online beberapa hari yang lalu itu tidaklah benar, hanya kebetulan saja pada saat itu ada salah satu konsumen ingin mengisi bahan bakar jenis solar belum adanya pengiriman, bukannya BBM jenis solar tersebut terjual dengan secara ilegal. Kami menjual BBM jenis solar dengan konsumen seperti biasanya dan tidak melayani pembelian menggunakan jerigen, kami tetap mengikuti peraturan Pemerintah,” ujar Rendi saat ditemui diruangan kerjanya
Hasil pantauan awak media tentang berita disalah satu media online di Lampung Selatan, masalah dugaan SPBU jati permai menjual solar secara menggunakan derijen, terkait hal tersebut pengawas SPBU Rendi, ketua RT lingkungan setempat dan pimpinan media online yang bersangkutan, sudah melakukan pertemuan atau mediasi, ternyata masalah pemberitaan laporan dugaan SPBU melakukan pengecoran menggunakan derijen itu, masyarakat ataupun konsumen hanyalah miskomunikasi.
Inilah ulasan yang kami terima langsung dari pihak SPBU 24.355.63 terletak di Kelurahan Way Urang, Jati Permai depan Polres Lampung Selatan, Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan.
Untuk diketahui bahwa beberapa tim media pun melakukan konfirmasi di beberapa konsumen yang sedang melakukan pengisian BBM jenis solar, ada beberapa konsumen yang memberikan tanggapan’ bahwa pihak SPBU cukup baik dalam memberikan pelayanan, dan saya sendiri tidak pernah melihat secara langsung adanya dugaaan penjualan BBM jenis solar secara Ilegal, apalagi saya orang lokal hampir setiap minggu mengisi solar di SPBU ini, saya anggap baik – baik saja, terkadang kalaupun kosong hanya mungkin kebetulan saja pas lagi belum ada pengiriman solar “terangnya. ( Red ).
